NABIRE - Badan Pengurus terpilih Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Dogiyai [IPMADO] kota studi Nabire berencana akan melantik pada tanggal 16 mei 2022, Hal itu disampaikan badan Formatur Yudas Magai kepada awak media ini via selluler Jumat (13/05/22).
"Badan pengurus terpilih IPMADO ini, kami akan Lantik tanggal 16 Mei 2022 mendatang" jelas Magai.
Baca juga:
Jarimatika Perkalian Super Mudah
|
Lanjut Magai, Badan Pengurus baru yang telah dipilih itu, diangkat sesuai dengan mekanisme organisasi [AD/ART] IPMADO kota studi Nabire.
"Kurang lebih 1 hari Kami gelar musyawarah besar [Mubes] di halaman kontrakan Dogiyai. Melalui mubes itu, Fransiskus Tebai yang terpilih sebagai badan pengurus IPMADO masa bakti 2022-2023" jelasnya.
Untuk itu, Panitia penyelenggara berencana juga akan mengundang seluruh pelajar dan mahasiswa yang sudah tergabung dalam IPMADO di kota studi Nabire. "Untuk menyaksikan acara pelantikan pada tanggal 16 Mei nanti, kami akan undang berbagai orang melalui undangan termasuk pelajar dan mahasiswa yang sudah tergabung dalam IPMADO ini" ujar Magai.
Selain itu, Martinus Dumupa yang sebagai pengarah IPMADO berharap badan formatur, acara pelantikan nanti bisa berjalan dengan dengan baik sesuai harapan badan formatur itu sendiri.
"semoga acara pelantikan yang akan digelar nanti bisa berjalan dengan baik dan sukses, sesuai dengan harapan Badan Formatur dan seluruh pelajar Mahasiswa/i Dogiyai kota studi Nabire" harap Dumupa.
Ia juga menyampaikan selamat dan sukseskan atas pelantikan BP terpilih IPMADO, semoga kedepan IPMADO dapat mencetak orang-orang yang mampu bersaing di berbagai bidang.
"Saya mengucapkan selamat atas pelantikan Badan Pengurus baru, dan semoga IPMADO mampu mencetak intelektual yang bisa saing disemua bidang" pintahnya.
Ia mengajak kepada seluruh pelajar dan mahasiswa agar selalu aktif dalam berbagai organisasi yang ada. Menurut Dumupa, selagi pelajar atau Mahasiswa adalah momen untuk paradigma serta mental.
"Sebagai organisasi Pelajar mahasiswa, tentunya ini tempat untuk belajar Nilai-nilai akademis. Selain itu sebagai pelajar dan mahasiswa mesti aktif sebagai aktivis kemanusiaan, karena Pelajar dan mahasiswa hari ini adalah pemimpin masa depan" kata Dumupa.